WARTAKOTALIVE.COM – Partai Amanat Nasional (PAN) yakin Erick Thohir tetap akan menjadi loyalis Presiden Jokowi usai tidak terpilih menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Hal itu diungkapkan Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay usai deklarasi Gibran Rakabuming Cawapres pada Senin (23/10/2023) seperti dikutip Tribunnews.com.
Saleh meyakini Erick Thohir tetap akan fokus bekerja sebagai menteri dan menuntaskan semua tugas-tugas lain di luar kabinet.
“Sebagai seorang profesional, Erick akan tetap berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Saleh kepada wartawan, Senin (23/10/2023).
Terkait kabar apakah Erick akan bergabung dalam tim pemenangan Prabowo, Saleh mengaku belum tahu.
Baca juga: Denny Indrayana Sebut Putusan MK Tidak Sah, Tak Bisa Jadi Dasar Pendaftaran Gibran ke KPU
“Soal tim pemenangan, saya tidak tahu. Jangan-jangan ada aturan yang melarang menteri untuk menjadi tim pemenangan. Kalau ada berarti kan tidak perlu dilibatkan,” ujarnya.
Dia menjelaskan saat ini Erick agak sibuk lantaran juga dipercayai sebagai pelaksana tugas (Plt) Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi.
Sehingga kemungkinan sulit apabila harus menjadi tim pemenangan Pilpres 2024.
“Tugas ini tentu membutuhkan waktu dan konsentrasi. Ini juga amanah dari presiden,” ungkap Saleh.
Namun kata Saleh, meski tidak terlibat pemenangan Pilpres 2024, Erick Thohir diyakini tetap menjadi loyalis Presiden Jokowi sehingga akan melaksanakan tugasnya sebagai Menteri BUMN dengan sungguh-sungguh.
“Pak Erick itu loyalisnya Presiden Jokowi. Kalau dikasih tugas, pasti dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Harus berhasil dan sukses. Selama ini, ya pak Erick begitu,” tuturnya.
(Wartakotalive.com/DES/Tribunnews.com)
Quoted From Many Source